Waspada Penyakit Pasca Banjir di Jakarta

Pasca banjir melanda wilayah Jakarta beberapa waktu lalu, berbagai penyakit mengancam warga DKI. Untuk itu selain memerhatikan masalah kebersihan dan kesehatan, warga diimbau mewaspadai penyakit pasca banjir seperti diare, demam berdarah, chikungunya, gatal-gatal, leptospirosis maupun insfeksi saluran pernafasan atas (ISPA), yakni batuk-batuk, pilek dan lainnya.

Bagi warga yang mengalami gejala-gejala seperti demam yang tak kunjung turun diminta segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. “Pasca banjir biasanya rentan penyakit. Untuk itu jika mengalami gejala seperti demam segera datang ke puskesmas agar bisa lebih cepat diobati,” imbuh dr Widyastuti, Kasudin Kesehatan Jakarta Barat, di kantornya, Selasa (29/1) siang.

Ia menyebutkan, berdasarkan data yang diperoleh pihaknya sejak periode 19-25 Januari 2013, jumlah warga yang datang memeriksakan kesehatannya ke posko kesehatan mencapai 8.128 orang. Dari jumlah itu yang paling banyak adalah keluhan gejala penyakit ISPA, yakni 3.914 anak.


Sedang penyakit kulit seperti gatal-gatal karena kutu air mencapai 1.881 orang, diare  sebanyak 799 orang, dan penyakit lain-lain mencapai 1.544 orang. ”Untuk penyakit campak, cacar air, leptospirosis (akibat kencing tikus), demam berdarah, chikungunya hingga kini belum ditemukan,” jelas Widyastuti didampingi Kasi PMKes Irma Riani. “Kami berharap warga yang merasa demam atau panas segera berobat ke puskesmas terdekat, karena gejala penyakit-penyakit tersebut hampir sama.” 

Khusus penyakit leptospirosis, Widyastuti menegaskan cukup berbahaya dan penularannya pun relatif mudah, yakni melalui luka yang ada di bagian tubuh teruyama kaki dengan air yang tercemar kotoran tikus. Diri-ciri penyakit itu antara lain demam, nyeri di bagian otot dan mata merah.

Ia mengungkapkan, pihaknya sudah mengecek satu warga, Bd (13), warga RT 0015/03 Kelurahan Tomang Kecamatan Grogol Petamburan yang sempat diduga terjangkit leptospirosis. “Setelah dicek langsung dan dilakukan uji laboratorium, ternyata tidak benar atau negatif leptospirosis,” jelasnya.

Terkait puskesmas yang tergenang dan tidak operasional karena banjir, Widyastuti menyebutkan jumlahnya mencapai 17 dari 75 puskesmas kelurahan/kecamatan yang ada di Jakarta Barat. ”Memang ada 17 puskesmas yang tergenang atau akses jalannya terputus karena banjir, tapi kini sudah berfungsi seluruhnya,” sebutnya.

Sementara itu, untuk mengantisipasi berbagai penyakit pasca banjir, Pemkot Jakarta Barat telah melakukan penyemprotan desinfektan dan pengasapan (fogging) sejak banjir/genangan mulai surut. Selain itu juga dilakukan penyuluhan kepada warga di lokasi yang telah surut dari genangan serta lisolisasi di 22 kelurahan dan imunisasi, selain penyuluhan. ”Kegiatan ini dilakukan sehari setelah banjir surut, Jumat, Sabtu dan Ahad, Wali Kota Jakarta Barat H Burhanudin memimpin langsung di lokasi,” kata Wisyastuti. (Aji)

Sumber : barat.jakarta.go.id


Modz Go Blog

8 komentar:

  1. Turut prihatin dengan kondisi jakarta yang sekarang ini sedang di landa berbagai macam penyakit yang di akibatkan dari bencana banjir kemarin dan semoga upaya Bapak Pemkot Jakarta Barat bisa bermanfaat sehingga tidak akan ada korban lagi yang terjangkit berbagai macam penyakit ..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jikalau ada yang terjangkit bisa pesan produk kesehatan kami yang dijual secara online. Kami anjurkan pemkot jakarta segera produk kami. Hehehe (peace)

      Hapus
  2. semua kejadian berawal ada juga dari kesalahan manusia sendiri, akibatnya manusia sendiri yang menerima.

    Jaga Kebersihan buat jakarta dan kota yang lainnya..
    he..he
    salam kenal dari blog Gudang Makalahmu.
    Saya follow, jangan lupa follbacknya ya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oke oke, terimakasih komentarnya mantab tenan.

      Salam kenal juga, segera ke TKP untuk follback

      Hapus
  3. Banjir tahun ini memang meluas, saya tidak bisa bepergian karena terkepung banjir.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah yang sabar aja ya gan. Semoga banjir tahun ini segera teratasi.

      Hapus

Terimakasih sudah berkunjung di Modz Go Blog.

Silahkan berkomentar dengan baik, mohon tidak berkomentar dengan nada SPAM ataupun berbau Porno. Berbagi itu indah, apabila anda ingin mengcopy artikel diatas mohon untuk menyertakan sumbernya. Terimakasih.

Silahkan lempar komentarnya...!!! :D

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...